BAPENDA dan UPPD se-Kalsel Gelar FGD di Jakarta: Kuatkan Pengelolaan SP4N-LAPOR! dan WBS
Jakarta, 03 November 2025 – Dalam upaya meningkatkan kualitas layanan publik dan integritas birokrasi, Badan Pengelola Pendapatan Daerah (BAPENDA) beserta Unit Pelayanan Pendapatan Daerah (UPPD) se-Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar Pertemuan Diskusi Terfokus (Focus Group Discussion/FGD).
Acara penting ini diselenggarakan di Aula Badan Penghubung Kalimantan Selatan di Jakarta, dengan fokus utama pada penguatan dua pilar penting dalam tata kelola pemerintahan: Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N-LAPOR!) dan Whistleblowing System (WBS).
Membangun Integritas dengan WBS Selain pengaduan layanan, diskusi juga mendalami peran Whistleblowing System (WBS) sebagai alat pencegahan dan deteksi dini praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN).
WBS dirancang untuk memberikan perlindungan dan kerahasiaan bagi pelapor (whistleblower) yang melaporkan dugaan pelanggaran. Penguatan sistem ini diharapkan dapat menumbuhkan budaya kerja yang berintegritas dan bebas dari penyimpangan di seluruh unit BAPENDA dan UPPD se-Kalsel.
Harapan Pasca Peserta FGD yang terdiri dari perwakilan kunci BAPENDA dan seluruh UPPD se-Kalimantan Selatan terlibat aktif dalam sesi pemaparan materi, simulasi penanganan aduan, dan berbagi praktik terbaik (best practice) dalam implementasi SP4N-LAPOR! dan WBS.
Diharapkan, hasil diskusi ini dapat segera diimplementasikan di masing-masing unit kerja di Kalimantan Selatan, menjadikan pelayanan publik BAPENDA dan UPPD semakin akuntabel, profesional, dan tepercaya di mata masyarakat. (mfs/prg)